Berita Terbaru : Kebakaran di Gedung Setneg
Menurutnya, pada saat kebakaran Gedung BI saat itu sedang mencuat pengusutan kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Namun, lokasi dimana terdapat dokumen yang menyimpan data BLBI malah terbakar dan diduga sebagai upaya penghilangan bukti yang ada.
“Kebakaran di BI itu karena ingin menghilangkan bukti yang ada. Kemungkinan, kebakaran yang terjadi di Setneg juga untuk menghilangkan bukti, diantaranya bukti kasus bailout Bank Century,” kata Adhie kepada Okezone, Jumat (22/3/2013)
Apalagi, sambung Adhie, di Setneg itu diperkirakan ada Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) No. 4 Tahun 2008 tentang bailout Bank Century senilai RP6,7 triliun. Hal ini mengindikasikan kemiripan yang sama dan diduga ada unsur kesengajaan. “Kalau ini benar ada unsur kesengajaan. Ini bukti kalau SBY sudah mulai panik,“ imbuhnya.
Selain itu, mantan Juru Bicara Presiden di era Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini juga menyayangkan pernyataan pihak Setneg yang menyebut bila tidak ada dokumen penting yang terbakar. Mengingat, pernyataan itu dilontarkan ketika olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) masih terus dilakukan oleh tim Puslabfor Mabes Polri. “Saya heran, kenapa Setneg mengatakan tidak ada dokumen yang terbakar. Bagaimana dia bisa tahu tidak ada dokumen yang terbakar sebelum melakukan pengecekan,” ujarnya.
Sebelumnya, lantai 3 Gedung Setneg ludes terbakar pada Kamis 21 Maret 2013 sekira pukul 17.30 WIB. Pihak Setneg sendiri membantah jika kebakaran dikarenakan sabotase, dari dugaan sementara api berasal dari korsleting listrik.
Lantai 3 Setneg sendiri hanya ruang rapat yang tidak berisi dokumen-dokumen penting.
dikutip dari : okezone
3 comments:
dari berita kali ini diperlihatkan perlunya alat pemadam api serta brangkas untuk menaruh surat surat penting supaya ketika terjadinya kebakaran dapat diatasi secepat mungkin
thx infonya gan
blog wallking ya..?? hehehe ok semua yang mau blog wallking di terima kok disini.
Post a Comment